DAFTAR
ISI
BAB I :
PENDAHULUAN..........................................................3
BAB II :
PEMBAHASAN..............................................................4
- DESKRIPSI
BAB..........................................................................4
- REKOMENDASI
BAB.................................................................6
- EVALUASI
BAB..........................................................................6
- IMPLIKASI...................................................................................7
BAB III :
PENUTUP........................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN
“Wahai manusia! Jika kamu meragukan
(hari) kebangkitan , maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah,
kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari
segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan tidak sempurna, agar Kami
jelaskan kepada kamu; dan Kami tetapkan di dalam rahim menurut kehendak Kami
sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi,
kemudian dengan beransur-angsur kamu sampai kepada usia dewasa, dan di antara
kamu ada yang diwafatkan, dan ( ada pula) di antara kamu yang dikembalikan sampai
usia sangat tua (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang telah
diketahuinya”.......(QS. Al Hajj(22): 5)
Tahap tahap perkembangan manusia memiliki fase yang
cukup panjang. Untuk tujuan pengorganisasian dan pemahaman, kita umumnya
menggambarkan perkembangan dalam pengertian periode atau fase perkembangan.
Klasifikasi periode perkembangan yang paling luas
digunakan meliputi urutan sebagai berikut: Periode pra kelahiran, masa bayi,
masa awal anak anak, masa
pertengahan dan akhir anak anak, masa remaja, masa awal dewasa, masa pertengahan
dewasa dan masa akhir dewasa.
BAB
II
PEMBAHASAN
A. DESKRIPSI BAB
Perkiraan
rata rata rentang usia menurut periode berikut ini memberi suatu gagasan umum
kapan suatu periode mulai dan berakhir. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut
mengenai pada setiap periode tahap tahap perkembangan manusia dalam buku
Life-Span Development oleh John Santrock:
1. Periode prakelahiran (prenatal period) ialah saat
dari pembuahan hingga kelahiran. Periode ini merupakan masa pertumbuhan yang
luar biasa dari satu sel tunggal hingga menjadi organisme yang sempurna dengan
kemampuan otak dan perilaku, yang dihasilkan kira kira dalam periode 9 bulan.
2. Masa bayi (infacy) ialah periode perkembangan yang
merentang dari kelahiran hingga 18 atau 24 bulan. Masa bayi adalah masa yang
sangat bergantung pada orang dewasa. Banyak kegiatan psikologis yang terjadi
hanya sebagai permulaan seperti bahasa, pemikiran simbolis, koordinasi
sensorimotor, dan belajar sosial.
3. Masa awal anak anak (early chidhood) yaitu
periode pekembangan yang merentang dari masa bayi hingga usia lima atau enam
tahun, periode ini biasanya disebut dengan periode prasekolah. Selama masa ini,
anak anak kecil belajar semakin mandiri dan menjaga diri mereka sendiri,
mengembangkan keterampilan kesiapan bersekolah (mengikuti perintah,
mengidentifikasi huruf), dan meluangkan waktu berjam jam untuk bermain dengan
teman teman sebaya. Jika telah memasuki kelas satu sekolah dasar, maka secara
umum mengakhiri masa awal anak anak.
4. Masa pertengahan dan akhir anak anak (middle and late childhood) ialah
periode perkembangan yang merentang dari usia kira kira enam hingga sebelas
tahun, yang kira kira setara dengan tahun tahun sekolah dasar, periode ini
biasanya disebut dengan tahun tahun sekolah dasar. Keterampilan keterampilan
fundamental seperti membaca, menulis, dan berhitung telah dikuasai. Anak secara
formal berhubungan dengan dunia yang lebih luas dan kebudayaan. Prestasi
menjadi tema yang lebih sentral dari dunia anak dan pengendalian diri mulai
meningkat.
5. Masa remaja (adolescence) ialah suatu periode transisi dari
masa awal anak anak hingga masa awal dewasa, yang dimasuki pada usia kira kira
10 hingga 12 tahun dan berakhir pada usia 18 tahun hingga 22 tahun. Masa remaja
bermula pada perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan tinggi badan
yang dramatis, perubahan bentuk tubuh, dan perkembangan karakteristik seksual
seperti pembesaran buah dada, perkembangan pinggang dan kumis, dan dalamnya
suara. Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan identitas sangat
menonjol (pemikiran semakin logis, abstrak, dan idealistis) dan semakin banyak
menghabiskan waktu di luar keluarga.
6. Masa awal dewasa (early adulthood) ialah periode perkembangan yang
bermula pada akhir usia belasan tahun atau awal usia duapuluhan tahun dan yang
berakhir pada usia tugapuluhan tahun. Ini adalah masa pembentukan kemandirian
pribadi dan ekonomi, masa perkembangan karir, dan bagi banyak orang, masa
pemilihan pasangan, belajar hidup dengan seseorang secara akrab, memulai
keluarga, dan mengasuh anak anak.
7. Masa pertengahan dewasa (middle adulthood) ialah
periode perkembangan yang bermula pada usia kira kira 35 hingga 45 tahun dan
merentang hingga usia enampuluhan tahun. Ini adalah masa untuk memperluas
keterlibatan dan tanggung jawab pribadi dan sosial seperti membantu generasi
berikutnya menjadi individu yang berkompeten, dewasa dan mencapai serta
mempertahankan kepuasan dalam berkarir.
8. Masa akhir dewasa (late adulthood) ialah periode perkembangan yang
bermula pada usia enampuluhan atau tujuh puluh tahun dan berakhir pada
kematian. Ini adalah masa penyesuaian diri atas berkurangnya kekuatan dan
kesehatan, menatap kembali kehidupannya, pensiun, dan penyesuaian diri dengan
peran peran sosial baru.
B. REKOMENDASI BAB
Bab
ini sangat penting dan urgen bagi seorang calon guru dan guru, karena dengan
mengetahui aspek perkembangan manusia seorang guru akan lebih paham dan
mengerti metode atau cara yang cocok dan tepat dalam mendidik peserta didiknya
sesuai dengan tahapan perkembangannya
Kalau
diibaratkan seorang guru itu seperti dokter yang harus mengerti betul apa
penyakit yang diderita pasiennya supaya bisa memberi obat yang tepat sesuai
penyakit yang dideritanya
C. EVALUASI BAB
Bab
ini secara keseluruhan sudah bagus dari segi penulisan, isi dan tujuannya.
Namun alangkah lebih lengkap lagi bila dicatumkan buku-buku atau kutipan
ayat-ayat Al Quran atau Hadits yang
menjadi rujukan bahasan tentang aspek perkembangan manusia.
D. IMPLIKASI
Dengan
terbitnya buku ‘Menjadi Guru Intensional’ penulis berharap bisa menjadi
tambahan referensi bagi calon guru dan guru dalam mengembangkan Ilmu
Kependidikan terutama dalam hal tahapan perkembangan psikologi manusia.
BAB III
PENUTUP
Demikianlah
Chapter report ini penulis susun, semoga bermanfaat bagi kita semua, kritik dan
saran yang membangun sangat diharapkan untuk perbaikan ke depan. Kepada penulis
buku “Menjadi Guru Intensional” Ibu Zahriyah Simargolang penulis mengucapan Selamat
atas terbitnya buku tersebut. Teruslah berkarya untuk kemajuan Pendidikan......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar