Hakekat Doa

1.       PENGERTIAN DOA

Doa berasal dari kata bahasa Arab (                                         ), yang berarti memohon.

Doa adalah meminta sesuatu kepada Allah SWT dan mewujudkannya dalam kehidupan.

Berdoa merupakan amalan para Nabi dan Rasul serta Salafush Sholeh dalam keadaan susah dan senang , mereka memanjatkan doa kepada Allah SWT .

Ketika manusia diliputi marabahaya, mereka lebih banyak berdoa kepada Allah SWT agar diselamatkan. Namun setelah diselamatkan , mereka sering mengingkari Nya. Firman Allah SWT: “Dan apabila manusia ditimpa bahaya dia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk, atau berdiri, tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat) seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Begitulah orng-orang yang melampaui batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan.” (QS. Yunus:12)

2.       ADAB BERDOA

1.       Memanfaatkan waktu-waktu mustajabah, seperti tengah malam (HR. Bukhari Muslim), hari Jumat (HR. Ahmad), hari Arafah (HR. Ibnu Khuzaimah), bulan Ramadhan (HR. Nasa i) dll.

2.       Menghadap kiblat sambil mengangkat kedua tangan (HR. Bukhari)

3.       Dimulai dengan mengucapkan puji-pujian kepada Allah yang diiringi shalawat kepada Nabi Muhammad SAW (HR. Abu Daud)

4.       Merendahkan suara ketika berdoa, firman Allah : “Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut.” (QS. Al A’raf: 55)

5.       Alangkah baiknya berdoa sesuai dengan yang tercantum dalam Al Quran dan Hadits, menghindari kata-kata yang tidak jelas dan menggunakan ungkapan yang dapat diterima akal dan menyenangkan hati.

6.       Meminta kepada Allah SWT sesuatu yang sesuai dengan syariat Islam dan tidak meminta sesuatu yang jahat dan berdosa. Allah berfirman: “Dan manusia berdoa untuk kejahatan sebagaimana ia berdoa untuk kebaikan, Dan manusia bersifat tergesa-gesa.” (QS. Al Isra: 11)

3.       SYARAT BERDOA

1.       Banyak berzikir, istighfar dan bertaubat

2.       Bergaul dengan orang sholeh karena Akhlak mereka dapat mempengaruhi diri dan akal hingga bermanfaat bagi agama dan dunia

3.       Makanan, minuman dan pakaian yang halal

4.       FAKTOR PENGHALANG DIKABULKANNYA DOA

Pada suatu hari Ibrahim bin Adham ditanya seseorang, “Wahai Ibrahim, mengapa kami berdoa tetapi tidak dikabulkan?” Beliau menjawab: “Karena hatimu mati disebabkan 10 perkara:

1.       Kamu mengenal Allah tapi tidak mentaatinya.

2.       Kamu mengenal Rasullah tapi tidak mengamalkan sunnaahnya

3.       Kamu mengetahui Al Quran tapi tidak mengamalkannya

4.       Kamu menikmati karunia Allah tapi tidak bersyukur

5.       Kamu mengetahui adanya syurga tapi tidak memintanya

6.       Kamu mengetahui adanya  nereka tapi tidak menghindarinya

7.       Kamu mengetahui adanya syaithan tapi tidak memeranginya bahkan mendekatinya

8.       Kamu akan mati tapi tidak mau bersiap-siap

9.       Kamu sering menguburi kaum muslimin tapi tidak mengambil ibroh dari kuburan tersebut

10.   Kamu sering terjaga dari tidur tapi menyibukkan diri menyebarkan aib manusia sedangkan kamu meninggalkan aibmu sendiri.  Wallahua’lam